Tutorial pembuatan game unity 3d, construct, cocos2d, dan lain-lain

Breaking

Rabu, 06 Juli 2016

Tutorial Cara Membuat Terrain(Area Permainan) dan Animasi 3D Dalam Unity

Unity merupakan game engine buatan Unity Technologies. Unity menyediakan fitur yang relatif lengkap. Pengembang game atau game developer bisa membuat game dalam bentuk 2D dan 3D dengan mudah, tutorial yang tersedia pun bisa ditemukan dengan mudah.


kali ini akan membuat terrain dalam Unity dan juga membuat karakter 3D dapat bergerak dalam Unity yang sebelumnya sudah di animasikan dalam software animasi 3D, sehingga kita hanya perlu mengatur dan memanggilnya. Terrain adalah arena permainan yang biasanya berupa hamparan dengan texture tanah, rumput, pasir, bebatuan atau air. Pada terrain pada umumnya juga terdapat model gunung, lembah, pohon dsb. Dalam Unity sendiri sudah terdapat fitur untuk membuat terrain secara mudah.

ayo kita mulai.

Buat projek baru pada Unity

Picture1

Pilih lokasi penyimpanan serta nama projek yang akan dibuat, dan pilih default untuk 3D

Picture2

Buat terrain dengan menombol Game Objek – 3D Object – Terrain.

Picture3

Modifikasi terrain datar dengan memberikan texture dan atur ketinggian untuk membuat gunung atau lembah. Cara untuk mengimport package texture pada unity.Import Package – Terrain Assets – Import.
Picture4Picture5

Setelah ter-import maka texture terrain yang diinginkan akan masuk ke dalam Assets project yang telah kita buat.

Picture6

Sekarang kita bisa memodifikasi terrain dengan memilih pilihan yang ada pada Inspector. Klik Terrain pada hierarchy, maka akan muncul tab Inspector. Atur berapa lebar dan tinggi terrai pada setting yang tersedia.

Picture7Picture8

Untuk mengatur ketinggian bisa dengan shift + klik area.

Picture9

Untuk menambah warna atau texture pada terrain lihat gambar dibawah.

Picture10

Drag and drop gambar texture yang diinginkan lalu add. Setelah itu aplikasikan pada terrain yang telah dibuat seperti mewarnainya

Picture11Picture12

Kita juga bisa menambahkan pohon dan rumput pada terrain. Caranya hampir sama dengan menambah texture, hanya tombol pilihannya saja yang berbeda.

Picture13Picture14Picture15

Selanjutnya kita bisa membuat langit menggunakan sky box pada Unity dengan menimport package sky box

Picture16

Untuk mengaplikasikannya klik Edit – Render Settings lalu lihat pada tab Inspector yang muncul.

Picture17Picture18

Pilih sky box material yang diinginkan.

Picture19

Selanjutnya menambahkan objek 3D kedalam Unity dengan drag and drop model 3D kedalam Assets.

Picture20

Masukkan objek 3D kedalam environment yang telah dibuat dengan drag and drop objek ke environment.

Picture21

Pilih animator untuk menngerakkan animasi yang telah dibuat dengan memilih animator yang diinginkan pada controller.

Picture22

Cek animasi pada objek 3D dengan klik Model 3D pada Assets – Inspector.Centang seperti yang terdapat dalam gambar.

Picture23

Buat animasi baru untuk Idle atau diam. Centang seperti yang ada dalam gambar.

Picture24

Buka Window – Animator untuk mengatur pergantian animasi yang akan terjadi. Lalu buat seperti yang ada dalam gambar.
Picture26Picture25Picture27

 Buat parameter seperti gambar dibawah dengan menekan tombol “+” pada pojok kanan atas, pilih Float untuk Speed dan walk.

Picture28

Pilih kotak Idle yang telah dibuat lalu pilih animasi yang diinginkan lalu centang Foot IK.

Picture29

Edit panah dari Idle menuju ArmatureAction dengan mengubah pilihan condition pada bawah kolom dengan walk – Greater – 0.1

Picture30

Edit panah dari ArmatureAction menuju Idle dengan mengubah pilihan condition pada bawah kolom dengan walk – Less – 0.1

Picture31

Pilih animasi pada ArmatureAction setelah itu jangan lupa untuk mencentang Foot IK.

Picture32

Buat Java script untuk nantinya dimasukkan ke dalam 3D objek.

Picture33

Tulis code seperti gambar dibawah ini

Picture34
Picture35

Internal var animator digunakan untuk memanggil component Animator yang telah dibuat.
var s menunjukkan variable untuk gerakan vertikal dah var h untuk gerakan horizontal.
Pada fungsi start kita inisialisasikan animator untuk memanggil Animator component ketika kita memulai game atau memge run nya.

Pada fungsi update v ditugaskan untuk mendapatkan posisi vertikal dari objek saat itu juga. Jadi ketika kita menekan tombol keatas dan ke bawah maka yang dimaksud adalah posisi vertikal ini.
Pengondisian ketika ditombol ke atas maka objek di transform lalu di translate dengan nilai seperti code diatas, pada z axis yang mempunyai nilai, berarti gerakan maju kedepan.

Pada fungsi FixedUpdate kita buat animator memanggil fungsi parameter yang sudah kita buat pada Animator component dengan SetFloat(“nama parameter”,v) untuk gerakan berjalan kedepan dan kebelakang.

Setelah selesai save lalu masukkan script pada objek 3D yang telah dibuat.

Picture36

Setelah itu run atau jalankan.

Picture37

Membuat objek 3D dapat bergerak sesuai dengan yang diinginkan developer dalam Unity mempunyai pengaturan yang mudah namun juga rumit bagi pemula, dengan banyak mencari referensi kita bisa menemukan trik-trik yang lain selain diatas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar